SUARA INDONESIA JAKARTA

Bukber Bareng Ikawangi Jakarta, Bupati Ipuk Ajak Bangun Banyuwangi

Muhammad Nurul Yaqin - 02 April 2024 | 18:04 - Dibaca 245 kali
News Bukber Bareng Ikawangi Jakarta, Bupati Ipuk Ajak Bangun Banyuwangi
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani didampingi lMenpan RB Abdullah Azwar Anas saat silaturahim dan berbuka puasa bersama dengan Ikawangi Jakarta.

SUARA INDONESIA, BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menggelar silaturahim berbuka puasa bersama dengan puluhan warga Banyuwangi yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya yang tergabung dalam Ikatan Warga Banyuwangi (Ikawangi) Jakarta. Dalam kesempatan itu, Bupati Ipuk mengajak para diaspora Banyuwangi tersebut untuk turut membangun Banyuwangi meskipun telah menetap di luar kota.

Acara yang berlangsung gayeng itu, dihadiri puluhan warga Banyuwangi yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya. Selain Menpan RB yang menjadi tuan rumah, juga ada Arief Yahya (Menteri Pariwisata RI 2014-2019), Bambang Sugiyono (sesepuh Ikawangi), Komjen Pol Susno Duadji (Kabareskrim RI 2008-2009) dan sejumlah nama lainnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Ipuk mengajak para diaspora asal Banyuwangi untuk bersama-sama membangun kampung halaman.

“Banyuwangi sangat membutuhkan kontribusi bapak/ ibu sekalian. Kita bersinergi bersama untuk membangun kampung halaman,” kata Ipuk saat buka bersama di Rumah Dinas Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Kompleks Widya Candra, Jakarta, Minggu (31/3/2024) lalu.

Saat ini, lanjut Ipuk, Banyuwangi berupaya untuk terus berkembang. Di antaranya dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. “Alhamdulillah, pada 2023 kemarin, menurut data BPS (Badan Pusat Statistik), angka kemiskinan di Banyuwangi tersisa 7,34 persen. Ini terendah dalam sejarah Banyuwangi,” terangnya.

Selain itu, imbuh Ipuk, tingkat pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun juga menunjukkan progres yang terus naik. Pertumbuhan ekonomi Banyuwangi 2023 yang terus pulih dan meningkat hingga 5,03 persen di atas pertumbuhan ekonomi Jatim. Perekonomian Banyuwangi yang diukur dari PDRB di tahun 2023 juga meningkat mencapai Rp 101,297 triliun.

Ipuk juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi Ikawangi dan para tokohnya yang telah turut membangun daerah selama ini. Seperti halnya turut memperkenalkan destinasi wisata, budaya hingga potensi ekonominya. “Seperti halnya yang dilakukan oleh Pak Arief Yahya saat jadi menteri dulu, banyak sekali membantu,” kenangnya.

Lebih jauh Ipuk juga mengundang seluruh keluarga besar Ikawangi se-dunia untuk hadir dalam Festival Diaspora yang dihelat pada 13 April mendatang. “Akan ada banyak event lainnya di hari raya ini. Seperti meras gandrung, ider bumi, seblang dan lain sebagainya,” ajak Ipuk.

Arief Yahya sebagai pembina Ikawangi menyampaikan apresiasi atas pertumbuhan Banyuwangi. Sejak kepemimpinan Bupati Abdullah Azwar Anas hingga Ipuk Fiestiandani, pembangunan di Banyuwangi semakin pesat dan inovatif. “Ini perlu untuk terus didorong bersama,” ungkapnya.

Selain buka bersama, acara tersebut juga diisi dengan tausiyah agama oleh Prof. Dr. KH. Asrorun Niam Sholeh. Ketua Komisi Fatwa MUI itu menyebutkan tentang pentingnya ikatan persaudaraan yang dibentuk atas dasar kedaerahan, seperti halnya Ikawangi.

“Hal tersebut diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad. Kemudian lebih jauh diteoritisasi oleh ulama terkemuka Ibnu Khaldun dengan sebutan Ash-Shobiyah. Ini lumrah dan harus dikembangkan untuk mewujudkan solidaritas dan persatuan,” pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya